My Skincare Routine: #SkincareDiet



Minggu lalu, saya bicara tentang bagaimana cara me-minimize appearance hiperpigmentasi. Kali ini saya mau share mengenai skincare routine saya baik pagi maupun malam hari. Saya akan breakdown menjadi empat bagian. Yaitu cleansing, exfoliating, morning routine, and night routine. 




Cleansing

Setiap malam mostly weekdays saya selalu melakukan double-cleansing. Tetapi, jika weekend dan saya hanya di rumah seharian, saya hanya akan menggunakan foaming cleanser. Pagi hari, biasanya saya tidak menggunakan cleanser apapun. Why you may ask? saya udah jelasin ini secara singkat di-post sebelumnya.

Untuk cleanser yang pertama, saya menggunakan produk asal Korea Selatan - Klavuu. Saya suka banget oil-cleanser dari Klavuu ini. Sangat ringan, efektif dalam membersihkan make-up dan sunscreen, dan yang paling penting mudah banget untuk dibersihin. Wanginya juga gak terlalu overpowering. Klavuu Pure Pearlsation Cleansing Oil ini adalah botol kedua saya. Botol pertama saya selesaikan dalam waktu kurang lebih 10 bulan. Harganya lumayan mahal yaitu KRW30,00. Saya beli ketika promosi 1+1. Tapi saya rasa harganya sepadan dengan hasilnya dan apa yang saya rasain ketika pakai ini. 

Water-based cleanser yang saya gunakan itu masih produk asal Korea Selatan yaitu Neogen. Saya beli karena saya penasaran setelah baca review orang-orang. Busanya rich banget dan lagi-lagi wanginya tidak terlalu menyengat. I have pleasent experience using this. Sebetulnya my all time holy grail cleanser adalah Sebamed Anti Bacterial Facial Wash. Berhubung habis dan saya pengen coba-coba cleanser baru, jadilah saya beli si Neogen ini. 

Exfoliating

Saya pikir, tahap ini cukup penting untuk dilakukan paling tidak 3x dalam seminggu. Menurut saya, ketika kulit terekfoliasi dengan baik, maka produk-produk skincare yang akan digunakan selanjutnya semakin terserap dengan baik karena dead skin cell ikut luruh dalam proses exfoliating. Please keep in mind that I don't exfoliate every single day. Produk yang saya gunakan ada 3 yaitu: The Ordinary - 30%AHA+2%BHA, Skinfood - Strawberry Black Sugar Mask, dan Clinique - Clarifying Lotion #2. Dari ketiga produk, yang paling saya suka adalah The Ordinary 30%AHA+2%BHA. Jawabannya mudah, karena dari tiga produk yang saya sebutkan, yang paling terlihat hasilnya secara instan adalah si The Ordinary. Kulit terlihat lebih cerah dan lebih bersih. And my least favourite product is Clinique - Clarifying Lotion #2 because I really can't stand the strong smell of alcohol. Untuk Skinfood - Strawberry Black Sugar Mask saya cukup menyukai produk ini karena butiran black sugar-nya sangat gentle dan mudah luruh.

Morning Routine

Morning routine saya cukup simple. Saya hanya menggunakan COSRX - Advance Snail Mucin, The Ordinary - Niacinamide 10%+Zinc 1%, La Roche-Posay Toleriane Fluide, dan Biore UV Aqua RichWatery Essence with SPF50+ PA++++.

Saya suka banget sama Cosrx - Advance Snail Mucin karena teksturnya yang sangat unik dan kandungan snail mucin yang ada dalam produk ini membantu saya untuk melembutkan tekstur kulit saya.

Kemudian, The Ordinary - Niacinamide 10%+Zinc 1% adalah produk holy grail saya. Produk ini bisa membuat pori-pori saya lebih terlihat kecil dan juga mengontrol sebum sehingga kulit saya tidak terlalu berminyak. Selain itu, produk ini juga membantu menghilangkan bekas jerawat dan bikin saya jadi jarang jerawatan.

Moving on to another holy grail product. La Roche-Posay Toleriane Fluid adalah moisturizer favorite saya. Saya membeli ini di Guardian di Singapura karena produk ini tidak masuk Indonesia. Tekstur dari produk ini sangat cair dan sangat ringat ketika diaplikasikan ke kulit. Daya serapnya cukup tinggi jadi kulit tidak terlihat berminyak. Selain itu seri Toleriane ini ditujukan untuk orang dengan kulit yang sensitif karena ingredientsnya pun sangat simple

Night Routine

My night routine is even more simpler that my morning routine. Saya hanya menggunakan 3 produk yaitu COSRX - Advance Snail Mucin, The Ordinary - 100% Organic Cold Pressed Rosehip Oil, dan Innisfree - Orchid Enriched Cream. I love love love love love Rosehip Oil dari The Ordinary. Selain karena manfaat dari rosehip oil itu sendiri, rosehip oil-nya juga gampang banget terserap oleh kulit dan gak terlalu kerasa berminyak. Saya merasakan banget efek dari produk ini.

Untuk krim di malam hari saya sengaja pilih yang lebih rich dari yang biasa saya gunain di pagi hari. Innisfree Orchid Enriched Cream ini saya dapatkan ketika registrasi sebagai member Innisfree Indonesia. Walaupun biasanya saya lebih sering menggunakan produk skincare yang tidak mengandung pewangi, saya tetap menyukai produk ini. Teksturnya cukup 'berat' tapi ketika sudah diaplikasikan, kulit terasa lebih lembut. Wanginya pun tidak terlalu menyengat setelah diaplikasikan ke kulit. Tapi saya masih ragu untuk membeli full-sizenya. I think I'm gonna stick with La Roche-Posay Toleriane range. 


Sampai disini dulu untuk mini-review dan penjelasan tentang skincare dari saya. Bagi saya menemukan skincare yang cocok di kulit itu butuh proses. So, I'll see you in my next post.



Should you have any question, you can leave your comments below or go to my instagram @andrianinp.instagram.com/andrianinp

No comments